Porospro.com - Kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) yang terjadi diwilayah Provinsi Riau pada saat musim kemarau sepertinya tidak asing lagi terdengar, karena masih banyaknya semak belukar dan lahan gambut yang belum dikelola oleh masyarakat pemilik lahan.
Bencana tersebut terjadi karena ulah manusia yang dengan sengaja melukan pembakaran untuk membuka lahan dengan modal yang mudah dan gampang, tetapi mereka tidak menyadari akibat dari yang telah mereka lakukan tersebut.
Untuk mencegah agar tidak terjadi kebakaran hutan dan lahan khususnya di wilayah binaan Koramil PWK 03/Sungai Sembilan, Babinsa Kelurahan Lubuk Gaung Pelda Tovani melaksanakan sosialisasi dan himbauan kepada masyarakat, Selasa (28/06/2022).
Danramil PWK 03/Sungai Sembilan Kapten Arh H.Sitorus melalui Babinsa Pelda Tovani mengatakan, sosialisasi karhutla ini diberikan kepada masyarakat yang sedang melaksanakan aktifitas di kebun sawit kelurahan lubuk gaung kecamatan sungai Sembilan Kota Dumai.
“Masyarakat yang sedang melaksanakan kegiatan memanen hasil kebun sawit tersebut di beri himbauan apabila sedang istrahat dan merokok agar membuang puntung rokok tersebut ke dalam air, serta yakinkan api rokok itu benar-benar padam, Sebab lanjutnya, puntung rokok yang masih menyala juga bisa menjadi penyebab terjadinya kebakaran apabila membuangnya tepat di tanah gambut yang kering," ucap Pelda Tovani.
Selain memberikan pengarahan, Pelda Tovani juga turut menjelaskan bahwa pelaku maupun pemilik lahan yang melakukan pembakaran, akan dikenakan sanksi yang berat.